Selain itu, gusi yang berdarah saat menyikat gigi merupakan masalah umum yang sering dialami banyak orang. Biasanya, hal ini menandakan adanya peradangan pada gusi atau penumpukan plak dan bakteri di sepanjang garis gusi. Selain itu, kondisi ini jika dibiarkan dapat berkembang menjadi penyakit gusi yang lebih serius, seperti gingivitis atau periodontitis.
Dengan demikian, memahami penyebab dan cara mengatasi gusi berdarah penting agar kita bisa menjaga kesehatan mulut secara menyeluruh. Selain itu, gusi yang sehat akan mendukung kesehatan gigi dan mencegah bau mulut.
1. Sikat Gigi dengan Teknik yang Benar
Pertama, cara mengatasi gusi berdarah dimulai dari kebiasaan menyikat gigi yang benar. Banyak orang menyikat terlalu keras, yang justru melukai gusi. Gunakan gerakan memutar atau zig-zag ringan, dan jangan terlalu menekan gigi maupun gusi.
-
Selain itu, pilih sikat gigi berbulu lembut untuk mengurangi iritasi pada gusi.
-
Ganti sikat gigi setiap 3 bulan sekali atau saat bulu sikat sudah aus.
Dengan melakukan ini, gusi lebih jarang berdarah dan tetap sehat.
2. Gunakan Pasta Gigi yang Tepat
Selanjutnya, pasta gigi juga berperan penting. Pilih pasta gigi yang mengandung fluoride dan bahan antiinflamasi ringan untuk membantu mengatasi radang gusi. Namun, hindari pasta gigi yang terlalu abrasif karena dapat merusak gusi dan enamel gigi.
Tips: Beberapa pasta gigi khusus gusi sensitif dapat membantu mengurangi perdarahan saat menyikat gigi.
3. Rutin Membersihkan Mulut dengan Benang Gigi
Selain itu, cara mengatasi gusi berdarah tidak hanya dari menyikat gigi. Penggunaan benang gigi setiap hari membantu membersihkan plak dan sisa makanan yang sulit dijangkau sikat gigi.
-
Selanjutnya, lakukan gerakan lembut saat menggunakan benang gigi untuk menghindari robekan pada gusi.
-
Bersihkan seluruh area gigi, terutama di antara gigi belakang.
Dengan rutin menggunakan benang gigi, peradangan dan perdarahan gusi akan berkurang.
4. Kumur dengan Obat Kumur Antiseptik
Selain itu, obat kumur antiseptik dapat membantu membunuh bakteri penyebab gusi berdarah. Pilih obat kumur yang mengandung chlorhexidine atau bahan alami seperti aloe vera.
Tips: Gunakan setelah menyikat gigi, tetapi jangan berlebihan karena beberapa obat kumur bisa mengubah warna gigi jika terlalu sering dipakai.
Baca Juga: 8 Tanda Gigi Berlubang yang Tidak Boleh Diabaikan
5. Perhatikan Asupan Nutrisi
Selain perawatan gigi, gusi yang sehat dipengaruhi juga oleh pola makan. Kekurangan vitamin C dan vitamin K dapat menyebabkan gusi mudah berdarah. Oleh karena itu, pastikan diet kaya buah, sayuran, dan protein.
-
Konsumsi buah-buahan seperti jeruk, kiwi, dan stroberi untuk vitamin C.
-
Sayuran hijau seperti bayam dan brokoli untuk vitamin K.
Dengan asupan nutrisi yang tepat, jaringan gusi lebih kuat dan penyembuhan lebih cepat.
6. Hindari Kebiasaan yang Merusak Gusi
Beberapa kebiasaan sehari-hari dapat memperburuk kondisi gusi, seperti:
-
Merokok yang mengurangi aliran darah ke gusi.
-
Mengunyah makanan terlalu keras atau menggigit benda keras.
-
Menyikat gigi terlalu kuat atau terlalu sering.
Selain itu, mengubah kebiasaan ini sangat penting sebagai bagian dari cara mengatasi gusi berdarah secara efektif.
7. Periksa Ke Dokter Gigi Secara Rutin
Selain perawatan mandiri, jika gusi sering berdarah meski sudah melakukan perawatan, segera konsultasikan ke dokter gigi. Pemeriksaan rutin setiap 6 bulan membantu mendeteksi masalah lebih awal, seperti gingivitis atau periodontitis.
-
Dokter dapat memberikan pembersihan profesional untuk menghilangkan plak dan karang gigi.
-
Selain itu, dokter akan meresepkan obat atau perawatan khusus untuk gusi sensitif jika perlu.
8. Gunakan Kompres Dingin Saat Gusi Berdarah
Jika gusi tiba-tiba berdarah saat menyikat, misalnya, kompres dingin bisa membantu menghentikan pendarahan. Gunakan es yang dibungkus kain bersih dan tekan lembut di area gusi yang berdarah.
Tips: Jangan gunakan es langsung tanpa pembungkus karena bisa merusak jaringan gusi.
9. Tetap Konsisten dengan Perawatan Harian
Oleh karena itu, kunci utama cara mengatasi gusi berdarah adalah konsistensi. Menyikat gigi dua kali sehari, membersihkan gigi dengan benang, menggunakan obat kumur, dan menjaga pola makan akan menjaga gusi tetap sehat.
Dengan rutinitas yang disiplin, risiko gusi berdarah akan berkurang, gigi lebih kuat, dan mulut terasa lebih segar.








